Bisikan Investor Migas: Pak Prabowo, Tolong Dengarkan Kami!

Johndancy.co.uk Assalamualaikum semoga kita selalu berbuat baik. Di Kutipan Ini aku ingin berbagi pengetahuan mengenai Berita yang menarik. Ulasan Mendetail Mengenai Berita Bisikan Investor Migas Pak Prabowo Tolong Dengarkan Kami simak terus penjelasannya hingga tuntas.
- 1.1. Skema Gross Split Baru: Menarik Investasi Migas dengan Kepastian Hukum
- 2.1. Contract Sanctity: Kunci Kepercayaan Investor
- 3.1. Perbaikan Skema Bagi Hasil
- 4.1. Pajak Tinggi Masih Dibebankan
- 5.1. Kompleksitas Perhitungan
- 6.1. Wilayah Kerja Non Konvensional
- 7.1. Parameter Bagi Hasil yang Disederhanakan
Table of Contents
Skema Gross Split Baru: Menarik Investasi Migas dengan Kepastian Hukum
Kementerian ESDM telah merilis skema Kontrak Gross Split yang baru untuk meningkatkan investasi di sektor hulu migas. Skema ini memberikan kepastian hukum dengan memungkinkan pemerintah memberikan bagi hasil hingga 95% kepada kontraktor.
Contract Sanctity: Kunci Kepercayaan Investor
Ketua Komite Investasi ASPERMIGAS, Moshe Rizal, menekankan pentingnya contract sanctity (kesucian kontrak) dalam menarik investor. Kontrak harus dihormati dan dianggap setara dengan undang-undang.
Perbaikan Skema Bagi Hasil
Direktur TIS Petroleum, Tumbur Parlindungan, menilai skema Gross Split yang baru mengurangi ketidakpastian fiskal. Kontraktor kini dapat menerima bagi hasil yang lebih kompetitif, yaitu 75-95%.
Pajak Tinggi Masih Dibebankan
Meskipun pemerintah memberikan bagi hasil yang tinggi, kontraktor masih dibebani pajak yang signifikan, termasuk pajak kantor cabang dan PBB. Moshe Rizal berpendapat bahwa pemerintah seharusnya menanggung PBB karena asetnya milik pemerintah.
Kompleksitas Perhitungan
Direktur Pembinaan Hulu Migas, Ariana Soemanto, menjelaskan bahwa meskipun ada pengurangan pajak, perhitungan keekonomian lapangan tetap kompleks. Hal ini dapat mempengaruhi biaya operasi.
Wilayah Kerja Non Konvensional
Skema Gross Split yang baru juga dirancang untuk menarik investasi di Wilayah Kerja Migas Non Konvensional. Kontraktor berpotensi menerima bagi hasil sebesar 93-95% di awal masa kontrak.
Parameter Bagi Hasil yang Disederhanakan
Untuk mempermudah perhitungan, parameter yang menentukan besaran bagi hasil disederhanakan dari 13 menjadi hanya 5 parameter.
Sekian rangkuman lengkap tentang bisikan investor migas pak prabowo tolong dengarkan kami yang saya sampaikan melalui berita Terima kasih telah membaca hingga akhir tetap fokus pada impian dan jaga kesehatan jantung. Bagikan kepada sahabat agar mereka juga tahu. Sampai bertemu lagi